Jakarta - Pengacara Raffi Ahmad mengaku sudah melihat
hasil dari tes fisik dan psikis kliennya dari RSKO. Menurut
sepengetahuannya, dari hasil tes itu diketahui Raffi bukanlah pemakai
dan pecandu narkoba.
Hal itu disampaikannya saat disinggung
kemungkinan apakah Raffi akan segera direhabilitasi dalam waktu dekat
ini di kantor BNN, Cawang, Jakarta Timur, Sabtu (16/2/2013).
"Kita
mau tanya dulu, kalau direhab, apa ada ketergantungan. Tapi yang paling
penting, saya sudah lihat rekamannya (rekam medis) direktur RSKO, bahwa
Raffi tidak ketergantungan dan tidak menggunakan," terangnya.
Meski
mengaku sudah melihat hasil RSKO, Hotma tetap menerima hasil dari BNN
nanti soal nasib presnter 'Dahsyat' itu. Namun jika hasilnya memang
Raffi bukanlah pecandu, menurutnya sang klien tidak seharusnya direhab.
"Kita
harus tunduk pada BNN pada penyidik. Soal rehab, kalau BNN bilang harus
Rehab, apa kita harus nolak. BNN yang punya kewenangan. Tapi,
pertanyaannya, direhab untuk apa? Apa ada ketergantungan atau tidak.
Rehab kan untuk yang nyandu," nilainya.
Raffi sendiri dinyatakan
positif menggunakan metilon (methylon) yang merupakan derivat dari
katinona. Ia pun menjadi satu-satunya tersangka yang mendekam di Rutan
BNN dari ke delapan tersangka lainnya.
Devy Octafiani - detikhot
Tidak ada komentar:
Posting Komentar